·ÉËÙÖ±²¥

Cara Menurunkan Kolesterol Setelah Lebaran

Cara Menurunkan Kolesterol Setelah Lebaran

Bagus Nugroho - detikSumbagsel
Jumat, 12 Apr 2024 08:00 WIB
Catat! 5 Makanan Ini Bisa Turunkan Kadar Kolesterol Secara Alami
Foto: Ilustrasi kolesterol (Getty Images/enviromantic)
Palembang -

Kolesterol tinggi dapat terjadi ketika mengonsumsi makanan dengan kadar lemak jenuh yang tinggi seperti santan. Apalagi saat momen Lebaran, makanan berbahan santan serta minuman manis kerap dihidangkan dan dikonsumsi masyarakat.

Sehingga apabila dikonsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan kadar kolesterol dalam tubuh meningkat dan dapat menyebabkan penyakit seperti stroke dan serangan jantung. Ada baiknya untuk mencari cara menurunkan kolesterol supaya tidak mengancam tubuh usai menyantap makanan tersebut.

Berikut detikSumbagsel rangkum informasi mengenai cara menurunkan kolesterol setelah Lebaran. Simak yuk!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cara Menurunkan Kolesterol

Dikutip detikHealth dari Medical News Today, beberapa cara menurunkan kolesterol pasca Lebaran, yaitu:

1. Hindari Lemak Jahat

Lemak jahat umumnya ada pada makanan berminyak. Ada dua jenis lemak jahat, yakni lemak trans dan lemak jenuh. Keduanya membawa dampak buruk bagi kesehatan bila tidak dibatasi. Ahli medis menyarankan membatasi asupan lemak jenuh maksimal enam persen untuk mencegah kadar kolesterol tinggi.

ADVERTISEMENT

Hindari makanan yang mengandung lemak trans dan lemak jenuh berikut ini:

  • Gorengan
  • Margarin
  • Minyak nabati
  • Kulit ayam
  • Daging merah
  • Keju atau produk susu berlemak lainnya.

2. Penuhi Asupan Larut

Serat larut digunakan sebagai pembuatan cairan alami pengikat lemak guna diolah saluran cerna. Jenis serat ini membantu memelihara bakteri baik di usus. Berikut sumber serat larut yang bisa di dapatkan:

  • Biji,bijian, terutama biji rami
  • Kubis mini
  • Gandum
  • Kacang polong
  • Buah-buahan

3. Perbanyak Konsumsi Asupan Omega 3 dan 6

Menurut penelitian pada tahun 2016 menyebut orang dewasa yang mengonsumsi lemak tak jenuh ganda selama delapan minggu menunjukkan penurunan kolesterol sebanyak 10 persen. Bahkan ada beberapa penelitian yang mencatat bahwa lemak ini bisa mencegah risiko diabetes tipe 2. Sumber dari asam lemak ini dapat ditemukan di ikan laut, udang, kerang, kacang-kacangan, atau suplemen buatan.

4. Perbanyak Aktivitas Fisik

Salah satu cara untuk mengurangi kolesterol adalah dengan memperbanyak aktivitas fisik. Semakin banyak bergerak, semakin banyak juga tubuh memproduksi kolesterol baik (HDL).

5. Cukupi Kebutuhan Mineral

Asupan air yang terpenuhi secara baik dapat menjaga kesehatan hati (liver). Sebab, hati merupakan tempat kolesterol dipecah dan dibuang melalui kandung empedu.

Pembentukan Kolesterol dalam Tubuh

Dikutip laman resmi Dinas Kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarta, kolesterol merupakan senyawa lemak kompleks yang berasal dari organ tubuh/hati (sebesar 70-80%) dan 20% sisanya berasal dari luar tubuh (zat makanan). Ada dua jenis kolesterol yaitu kolesterol baik (HDL/High density lipoprotein) dan kolesterol jahat (LDL/Low density lipoprotein).

Dua kolesterol itu berguna bagi tubuh, sebab LDL memiliki fungsi sebagai pengangkut makanan diantaranya melalui pembuluh arteri yang menyuplai makanan ke jantung dan otak, sedangkan HDL berfungsi untuk membersihkan dan mengangkut timbunan lemak pada pembuluh dinding pembuluh darah.

Dan LDL dapat menjadi masalah apabila kadarnya berlebihan dan menjadi timbunan plak. Ketika timbunan plak tersebut semakin tebal dan keras bisa menyebabkan arteriosklerosis dan menyumbat aliran darah.

Bahaya Kolesterol

Mengutip laman resmi Balai Labkes & Kalibrasi Yogyakarta, kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, berikut bahaya yang wajib diwaspadai:

1. Kolesterol Tinggi Berisiko Sebabkan Serangan Jantung

Plak di dinding arteri yang disebabkan kolesterol jahat dapat mengeraskan dinding arteri sehingga membuat sirkulasi darah tidak lancar. Hal inilah yang menyebabkan terjadinya serangan jantung.

2. Stroke

Plak di dinding arteri terbentuk akibat penumpukan kolesterol berbahaya juga dapat menyebabkan stroke. Jika terjadi penyumbatan darah pada pembuluh darah kotak, maka dapat menyebabkan stroke.

3. Sebabkan Tekanan Darah Tinggi

Kolesterol berbahaya yang berlebihan dapat mengakibatkan tekanan darah tinggi. Sebab terjadi pergantian pada dinding pembuluh darah yang disebabkan oleh penumpukan kolesterol. Tekanan darah tinggi juga dapat menyebabkan serangan jantung, stroke, dan gangguan pembuluh darah lainnya.

4. Kolesterol Tinggi Sebabkan Diabetes

Berdasarkan penelitian terbaru menunjukkan kadar kolesterol yang tinggi di dalam tubuh bisa menyebabkan diabetes. Hal ini terjadi saat tertimbunnya hormon insulin dalam tubuh. Sehingga membuat tubuh menjadi kebal dengan hormon tersebut dan mengakibatkan kenaikan gula darah yang berkelanjutan.

5. Gangguan Fungsi Ginjal

Kadar kolesterol yang berlebihan bisa menyebabkan timbunan kolesterol yang terdiri dari plak dan kristal dalam ginjal.Hal ini mengakibatkan gangguan pada fungsi ginjal akibat kerusakan di pembuluh darah, sehingga menyebabkan penurunan fungsi ginjal bahkan gagal ginjal.

Itulah informasi mengenai cara menurunkan kolesterol setelah Lebaran. Semoga bermanfaat ya.

Artikel ini ditulis oleh Bagus Rahmat Nugroho, peserta Magang Merdeka Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(dai/dai)

Berita ·ÉËÙÖ±²¥Lainnya
detikHealth
Sepakbola
detikSport
Wolipop
detikFinance
detikHot
detikInet
detikOto

Hide Ads