Tidur menjadi salah satu yang kerap dipilih untuk mengisi waktu puasa. Tapi, seringkali orang tidur sepanjang hari untuk menghindari rasa lapar dan haus.
Tidur yang cukup sangat penting untuk menjaga kesehatan dan produktivitas sehari-hari. Namun, terlalu banyak tidur saat puasa bisa berdampak buruk bagi kesehatan.
Dampak Tidur yang Berlebihan saat Puasa
Melansir detikHealth, menurut dokter spesialis saraf di Siloam Hospitals TB Simatupang, dr Dina Meliana, SpS, tidur sepanjang hari bisa membuat tidur tidak bugar. Hal ini juga dapat menimbun lemak yang berdampak pada peningkatan berat badan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Justru malah ini tidak memberikan kebugaran, dengan tidur terlalu panjang malah mungkin badannya lemas, kurang fit, nggak bugar, dan dengan tidur sepanjang hari kan malah menimbun lemak," kata dr Dina, mengutip arsip detikHealth.
Tidur di siang hari tentunya dibolehkan dengan waktu yang tak berlebihan. Dengan tidur yang cukup, tidur bisa kembali bugar dan berenergi.
Cara Menjaga Pola Tidur Selama Bulan Puasa
Untuk menjaga kebugaran tubuh selama puasa, pola tidur yang baik perlu diperhatikan, berikut di antaranya:
1. Perhatikan Lingkungan Tidur
Agar kualitas tidur baik, pastikan kamar dalam kondisi yang tenang dan minim cahaya. Jika perlu, pakai ear plug atau masker mata untuk memudahkan tubuh untuk beristirahat.
Mengutip Cleveland Clinic Abu Dhabi, hindari pemakaian perangkat elektronik, seperti ponsel, laptop, dan TV menjelang tidur. Sebab, menurut penelitian, cahaya biru atau blue light dari layar bisa mengganggu kualitas tidur.
2. Coba Power Nap
Power nap adalah tidur siang sesaat yang bisa dilakukan selama 20-30 menit. Menurut dr Dina, sangat membantu untuk mengembalikan energi.
3. Tidur Lebih Cepat
Saat berpuasa, aktivitas sahur bakal membuat kita bangun lebih cepat dari biasanya. Sehingga, menurut laman Kementerian Kesehatan, sebaiknya waktu tidur dimajukan. Misalnya, jika terbiasa tidur pukul 22.00 WIB, coba tidur satu jam lebih awal.
4. Perhatikan Pola Makan
Ketika berbuka, hindari makanan yang mengandung banyak kalori, gula, terlalu pedas atau yang digoreng dengan terlalu banyak minyak. Mengkonsumsi makan tersebut akan membuat sistem pencernaan memerlukan usaha ekstra yang berisiko mengganggu waktu tidur.
Baca juga: |
(dhm/dhm)